Di era yang sudah komputerisasi
kita perlu tahu apa manfaat dan etika dari Sistem informasi. Sebelum saya
membahas manfaat dan etika dari system informasi, saya ingin menjelaskan apa
yang dimaksud dengan system informasi.
Sistem
informasi adalah satu system yang berbasis computer yang menyediakan informasi
bagi pemakainya termasuk dalam suatu organisasi. Sedangkan system informasi
manajemen adalah system yang menyediakan informasi yang digunakan untuk
mendukung operasi, manajemen serta pengambilan keputusan sebuah organisasi. SIM
juga dikenal dengan ungkapan lainnya seperti “Sistem Informasi”, “Sistem
Pemrosesan Informasi”, “Sistem Informasi dan Pengambil Keputusan”.
yang
banyak berhubungan dengan komputerisasi kita harus tahu apa saja manfaat dan
etika sistem informasi pada saat ini. Sebelum kita membahas tentang manfaat dan
etika sistem informasi, kita harus tahu apa itu sistem informasi itu. Melihat
meningkatnya penggunaan komputer menjadi perhatian yang semakin besar, terutama
pengaruhnya terhadap etika dan sosial di masyarakat pengguna.
Sistem
Informasi adalah suatu sistem yang berbasis komputer dan menyediakan beberapa
data informasi bagi para pemakai termasuk dalam suatu organisasi atau individu.
Sedangkan sistem informasi manajemen adalah suatu sistem yang menyediakan
informasi yang digunakan untuk mendukung suatu operasi, manajemen, serta
pengambilan keputusan suatu organisasi. SIM juga dikenal dengan ungkapan lainya
seperti ”sistem informasi”, ”sistem pemrosesan informasi”, ”sistem informasi”,
dan ” pengambil keputusan”.
Namun
disisi lain perkembangan teknologi informasi khususnya computer menimbulkan
maslah baru, secara umum perkembangan teknologi informasi ini menggaggu hak
privasi individu. Bahwa banyak sekarang penggunaan computer sudah diluar etika
penggunaanya, misalnya : dengan pemanfaatan teknologi computer, dengan mudah
seseorang dapat mengakses data dan informasi dengan cara yang tidak sah. Belum
lagi ada sebagian orang yang memanfaatkan computer dan internet untuk
mengganggu orang lain dengan tujuan sekedar untuk kesenangan atau hobinya.
Adapun
fakta – fakta yang mengindikasikan bahwa mayoritas penjahat komputer adalah
mereka yang masih muda, cerdas dan kebanyakan laki – laki. Kemampuan mereka
dalam menerobos bahkan merusak sistem semakin maju, dengan perkembangan
proteksi yang dibuat untuk melindungi sistem tersebut. Berbagi macam bentuk
fraud mengiringi pemakaian sistem informasi semisal pembelian barang melalui
internet dengan menggunakan kartu kredit bajakan. Manusia sebagai pembuat dan
sekaligus pengguna sistem tersebut yang akhirnya menjadi factor yang sangat
menentukan kelancaran dan keamanan sistem. Maka hal ini pula yang memunculkan
unsur etika sebagai faktor yang sangat penting kaitanya dengan penggunaan
sistem informasi berbasis komputer.
MANFAAT SISTEM INFORMASI
1. Memberikan informasi yang sudah
terjamin kebenarannya
2. Lebih Efisien
3. Meningkatkan kemampuan dalam
mengambil keputusan
4. Meningkatkan kualitas informasi
5. Lebih terjamin ke amanannya
.ETIKA SISTEM INFORMASI
Privasi
Privasi menyangkut hak individu
untuk mempertahankan informasi pribadi dari pengaksesan oleh orang lain yang
tidak diberi izin untuk melakukannya.
Privasi dibedakan menjadi privasi
fisik dan privasi informasi Privasi fisik ialah hak seseorang untk mencegah
sseseorang yang tidak dikehendaki terhadap waktu, ruang, dan properti (hak
milik), sedangkan privasi informasi adalah hak individu untuk menentukan kapan,
bagaimana, dan apa saja informasi yang ingin dikomunikasikan dengan pihak lain.
Penggunaan teknologi informasi
berkecenderungan membuat pelanggaran terhadap privasi jauh lebih mudah terjadi.
Sebagai contoh, para pemakai e-mail sering kali jengkel dengan kiriman-kiriman
e-mail yang tak dikehendaki dan berisi informasi yang tidak berguna (junk
e-mail).
Di America Serikat, masalah privasi
diatur oleh undang-undang privasi. Berkaitan dengan hal ini, maka:
· Rekaman-rekaman data tdak boleh
digunakan untuk keperluan lain yang bukan merupakan tujuan aslinya tanpa
sepengetauhna individu bersangkutan.
· Setiap individu memiliki hak untuk
melihat datanya sendiri dan membetulkan rekaman-rekaman yang menyangkut
dirinya.
Akurasi
Akurasi terhadap informasi
merupakan faktor yang harus dpenuhi oleh sebuah sistem informasi. Ketidak
akurasian informasi dapat menimbulkan hal yang mengganggu, merugikan, dan
bahkan membahayakan.
Properti
Perlindungan terhadap hak properti
yang sedang digalakkan saat ini yaitu dikenaldengan sebutan HAKI(hak atas
kekayaan intelektual). Di Amerika Serikat, kekayaan intelektual diatur melalui
tiga mekanisme, yaitu hak cipta (copyright), paten, dan rahasia perdagangan
(trade secret).
Masalah kekayaan intelektual
merupakan faktor penting yang perlu diperhatikan dalam sistem informasi untuk
menghindari tuntutan dari pihak lain di kemudian hari
PERLUNYA BUDAYA ETIKA
Pendapat yang luas terdapat dalam
organisasi sektor publik adalah bahwa,suatu instansi mencerminkan kepribadian
pemimpinnya. Misalnya, pengaruh pimpinan instansi pada tindakan atau perbuatan
korupsi selama masa berkuasanya pemerintahan orde baru telah membentuk
kepribadian pejabat-pejabat publik perpengaruh sedemikian rupa pada organisasi
mereka sehingga masyarakat cenderung memandang institusi pemerintah tersebut
sebagai organisasi yang korup.
Hubungan antara pimpinan dengan
instansi merupakan dasar budaya etika. Jika instansi harus etis, maka manajemen
puncak harus etis dalam semua tindakan dan kata-katanya. Manajemen puncak
memimpin dengan meberi contoh Perilaku budaya etika
DAN BAGAIMANA BUDAYA ETIKA DI TERAPKAN ?
Tugas manajemen puncak adalah
memastikan bahwa konsep etikanya menyebar diseluruh organisasi, melalui semua
tingkatan dan menyentuh semua pegawai. Para eksekutif mencapai penerapan ini
melalui suatu metode tiga lapis, yaitu dalam bentuk pernyataan tekad
(komitmen), program – program etika, dan kode etik khusus pada setiap instansi.
Komitmen adalah pernyataan ringkas
mengenai nilai-nilai yang ditegakan oleh pimpinan instansi. Tujuan komitmen ini
adalah menginformasikan orang – orang dan organisasi-organisasi baik di dalam
maupun di luar instansi mengenai nilai-nilai etika yang diberlakukan.
Program etika adalah suatu sistem
yang terdiri dari berbagai aktivitas yang dirancang untuk mengarahkan pegawai
dalam melaksanakan pernyataan komitmen. Suatu aktivitas yang umum adalah
pertemuan orientasi yang dilaksanakan bagi pegawai baru. Selama pertemuan ini,
subyek etika mendapat cukup perhatian.
Contoh lain dari program etika
adalah audit etika. Dalam audit etika, seseorang auditor internal mengadakan
pertemuan dengan seorang manajer selama beberapa jam untuk mempelajari
bagaimana unit manajer tersebut melaksanakan pernyataan komitmen. Kode etik
khusus instansi, Banyak instansi telah merancang kode etika mereka sendiri.
Kadang-kadang kode ini diadaptasi dari kode etik dari organisasi sejenis.
SUMBER
aqinginbahagia.blogspot.com/
frenkymay.blogspot.com/